7 Variasi latihan Sixpack

Mendapatkan perut sixpack bukan hanya tentang bagaimana Anda melakukan sit up atau crunch ratusan kali setiap hari, tetapi ....

Anda Kidal atau Tidak Ditentukan Oleh Gen Inis

Para ahli percaya bahwa seseorang yang terbiasa menggunakan tangan kiri (kidal) saat beraktivitas sehari-hari dipengaruhi oleh gen tertentu.

Perhatikan 7 Hal ini Sebelum Latihan di Gym

Ingin punya tubuh berotot, langsing, atau sekedar berlatih untuk menjaga kesehatan tubuh adalah motivasi yang kerap mendorong seseorang untuk datang ke gym.

Teh Vs Kopi, Mana yang Lebih Baik ?

Minuman mana yang wajib Anda minum setiap hari, teh atau kopi? Mana yang lebih baik manfaatnya? Yuk, kita bahas tuntas di sini!

Larangan Dan Pantangan Jika Ingin Sixpack

Dalam masyarakat urban, memiliki perut sixpack adalah kebanggan tersendiri. Perut sixpack tidak hanya dianggap sebagai hasil dari latihan berbulan-bulan, tetapi lebih mencerminkan gaya hidup dan jati diri si pemiliknya.

Wednesday, 29 October 2014

Manfaat Protein Hewani dan Workouts !!

Ternyata protein hewani dan latihan beban merupakan kunci untuk menjaga otot tubuh dan otak hingga jangka panjang !

Manfaat Protein Hewani dan Workouts !!
Para peneliti dari Deakin University, Australia, menemukan bahwa diet kaya protein dari daging merah tanpa lemak dengan latihan beban dipercaya dapat meningkatkan ukuran dan kekuatan otot hingga pada wanita usia lanjut.
Selain itu para peneliti juga menyatakan bahwa kombinasi protein daging merah dengan latihan beban juga mampu mengurangi risiko hilangnya otot terkait penuaan.
“Hilangnya otot dan menurunnya fungsi kerja otak di usia lanjut adalah konsekuensi paling umum dari penuaan yang terkait dengan penurunan kemampuan fungsional sehari-hari dan peningkatan risiko perkembangan penyakit kronis lainnya, seperti demensia dan Alzheimer,” jelas profesor Robin Daly di Deakin University of Exercise and Ageing.
“Kami tahu, bahwa protein merangsang produksi hormon pusat untuk pertumbuhan otot (serum IGF-1). Hormon ini juga diperlukan untuk pertumbuhan dan fungsi sel-sel otak, bisa dibayangkan bahwa kombinasi protein daging merah tanpa lemak dan latihan beban tidak hanya akan memiliki manfaat besar pada fungsi otot, tetapi juga dapat meningkatkan kinerja kognitif dan kesehatan saraf,” tutup Robin Daly seperti yang dikutip dari American Journal of Clinical Nutrition beberapa waktu lalu.
Penelitian ini dilakukan selama 4 bulan dengan mengundang 100 wanita yang berusia 60-90 tahun yang sebelumnya diminta untuk melakukan diet kaya protein daging merah tanpa lemak (3-4 porsi per minggu) dan diimbangi latihan beban.
Hasilnya para peneliti menemukan bahwa peserta penelitian mengalami peningkatan 18 % lebih besar dalam kekuatan otot dan memperoleh tambahan 0,5 kg massa otot.
Peserta juga diklaim memiliki peningkatan sebesar 10% lebih besar dalam hormon pusat pertumbuhan otot dan 16% penurunan inflamasi yang terkait dengan hilangnya otot dan penyakit kronis lainnya.

Mengungkap Jenis Sayuran Para Atlet

Mungkin sebagian dari Anda sudah mulai sedikit mengabaikan pentingnya mengonsumsi sayuran alami, yang sebenarnya memiliki segudang manfaat bagi kesehatan dan otot tubuh Anda.
Mengungkap Jenis Sayuran Para Atlet
Sayuran telah lama diketahui sebagai sumber nutrisi alami yang baik bagi tubuh, selain dapat menjaga kesehatan tubuh, sayuran juga penting untuk membangun otot-otot dalam tubuh.
Namun sayangnya sebagian orang sepertinya sudah mulai mengabaikan manfaat sayuran bagi tubuh, mengingat makanan cepat saji mulai banyak beredar dimana – mana.
Padahal sudah jelas banyak penelitian yang menyebutkan bahwa orang – orang yang rutin mengonsumsi sayuran lebih kecil kemungkinannya untuk menjadi gemuk, memiliki umur lebih panjang, dan adanya penurunan yang signifikan terkena risiko sejumlah penyakit kronis.
Sementara itu, banyak para atlet bahkan hampir semua atlet olahraga dan binaraga juga memerlukan asupan nutrisi alami dari sayuran untuk menjaga daya tahan tubuh dan sebagai antioksidan untuk mengurangi rasa nyeri pada otot.
Nah, apa saja si sayuran yang biasa di konsumsi oleh para atlit? Berikut 3 jenis sayuran yang harus dan biasa di konsumsi oleh para atlet olahraga termasuk atlet binaraga :

Buah bit

Mengungkap Jenis Sayuran Para Atlet
Rahasian sayuran terakhir yang biasanya dikonsumsi oleh semua atlet ialah buah bit. Bit dikenal sebagai buah yang dapat merubah nitrat (NO3-) menjadi nitrit (NO2-) yang kemudian menghasilkan nitric oxide (NO), suatu gas yang dapat memperbesar pembuluh darah untuk dilewati aliran darah yang lebih besar, sehingga meningkatkan oksigen dan mengirim nutrisi ke otot-otot.
Dengan kata lain buah bit sangat baik di konsumsi sebelum Anda latihan untuk mendapatkan efek pumppada otot karena adanya nitrit oxide (NO) tersebut.
Selain itu, para peneliti juga percaya bahwa buah bit juga dapat meningkatkan kekuatan otot bagi para atlet dan mengurangi kelelahan setelah latihan.

Ubi

Mengungkap Jenis Sayuran Para Atlet
Anda pasti pernah mendengar nama Usain Bolt? Yups, dia adalah seorang pelari asal Jamaica yang berhasil memecahkan rekor lari tercepat di dunia dengan jarak 100 meter pada ajang Olimpiade Beijing 2008 silam.
Salah satu rahasia Bolt dalam usahanya memecahkan rekor lari tercepat tersebut adalah dengan rutin mengonsumsi ubi, seperti yang di utarakan ayahnya ketika Bolt memecahkan rekor tersebut, “it is difinitely the Trelawny Yam,” kata sang ayah.
Ubi diketahui sebagai salah satu sumber yang baik untuk vitamin C, mangan, serat, dan vitamin B6, ubi juga kaya akan kalium, sebuah mineral yang membantu menjaga tekanan darah dan dapat mencegah kram otot, selain itu ubi juga merupakan sumber karbohidrat kompleks untuk meningkatkan stamina.

Kale

Mengungkap Jenis Sayuran Para Atlet
Sebenarnya semua sayuran hijau baik bagi tubuh namun seperti yang diketahui bahwa para atlet lebih memilih Kale. Kale adalah jenis sayuran hijau yang merupakan keluarga dari Brassica seperti halnya kubis, kailan, dan brokoli.
Kale juga diketahui sebagai sumber yang baik dari nutrisi seperti mangan, zat besi, vitamin C, vitamin A, vitamin K, dan fitonutrien.
Namun jangan berpikir bahwa semua sayuran hijau memiliki manfaat yang sama, pilihlah sayuran hijau yang memiliki warna hijau lebih gelap, karena sayuran hijau gelap diketahui lebih banyak mengandung nutrisi sehingga dapat memasok lebih besar kebutuhan nutrisi tubuh Anda.
Sayuran hijau gelap juga memiliki kandungan folat yang besar dan terbukti dapat meningkatkan fungsi pembuluh darah dan aliran darah, serta sebagai antioksidan.
Well fitness mania, itulah tiga sayuran rahasia para atlet yang bisa Anda coba untuk menunjang goal dalam tujuan membentuk otot-otot tubuh Anda. So, silahkan di coba!

Thursday, 9 October 2014

‘Ledakan’ Energi dengan Mengonsumsi Buah Sirsak

Memiliki nama latin Anona muricata, sirsak merupakan tanaman asli Karibia dan Amerika tengah yang konon ditemukan oleh sang penjelajah dunia, Christopher Colombus. Penyebaran buah sirsak ke seluruh dunia berjalan cukup cepat.

Setelah Colombus berhasil menemukan buah segar ini, orang-orang Spanyol kemudian membawanya ke Filipina dan mulai menyebarkannya ke negara tropis lainnya, termasuk Indonesia.
Pada awalnya, penyebutan nama sirsak di Indonesia berawal dari sebutan orang-orang Belanda yang menyebutnya dengan nama zuursak. Zuur berarti asam dan zak adalah kantong. Sedangkan orang Sumatra Barat dan Malaysia menyebut buah ini dengan ‘durian Belanda’ karena kulitnya yang bergerigi mirip dengan buah durian.
Buah sirsak menjadi buah favorit dalam menu sehari-hari. Terutama untuk aneka jus dan minuman. Rasa asam yang terkandung dalam buah sirsak berasal dari asam organik seperti asam malat, asam isositrat, dan asam sitrat.

Kandungan Nutrisi Sirsak

Seperti kita ketahui selain berfungsi menyerap kolesterol jahat dan mengeluarkannya dari dalam tubuh, serat juga berfungsi melancarkan sistem pencernaan.
Tak dapat dipungkiri di balik rasanya yang asam dan segar, buah sirsak menyimpan berbagai nutrisi penting yang baik untuk kesehatan. Sirsak diperkaya dengan vitamin, mineral, dan serat pangan. Mengonsumsi 100 gr daging sirsak dapat mencukupi kebutuhan serat harian sebesar 13 persen.
Kandungan vitamin C dalam sirsak juga tak bisa dianggap remeh. Dalam 100 gr daging sirsak mengandung sekitar 20 mg Vitamin C. Jika kebutuhan vitamin C perhari adalah 60 mg vitamin C maka Anda hanya perlu mengonsumsi 300 gr daging buah sirsak setiap hari. Vitamin C berguna untuk meningkatkan daya tahan tubuh, melindungi diri dari radikal bebas, mencegah penuaan dini, dan masih banyak lagi.
Selain itu, sirsak juga diperkaya dengan berbagai mineral penting seperti fosfor dan kalsium masing-masing sebesar 27 dan 14 mg per 100 gr daging buahnya. Kedua mineral tersebut merupakan nutrisi penting untuk mempertahankan kepadatan dan kesehatan tulang.

Manfaat Buah Sirsak bagi Kesehatan

Mencegah Kanker
Annonaceous acetogenins adalah fitokimia yang terdapat dalam daun, biji dan batang sirsak. Zat ini berperan dalam menangkal serangan kanker dan virus. Penelitian mengungkap bahwa kandunganAnnonaceous acetogenins pada sirsak dapat membunuh sel-sel ganas pada 12 jenis kanker, seperti kanker payudara, usus besar, prostat, paru-paru, dan masih banyak lagi.

Meredakan Migrain
Buah sirsak mengandung riboflavin atau vitamin B2 yang dikenal efektif meredakan sakit kepala seperti migrain.

Mencegah Anemia
Kandungan zat besi dalam buah sirsak juga dipercaya efektif meredakan gejala anemia yang bisa menyerang kapan saja.

Menjaga Kesehatan Tulang
Selain mengandung fosfor dan kalsium, buah sirsak juga diperkaya mineral lain yakni tembaga, yang membantu penyerapan kalsium ke dalam tulang sehingga tulang Anda tetap tercukupi kebutuhan nutrisinya.

Meningkatkan Energi

Jika Anda merasa tak bergairah, cobalah mengonsumsi buah sirsak. Selain aroma segar yang bisa membuat mood Anda kembali bergairah, buah sirsak juga mengadung thiamin yang berguna untuk meningkatkan energi Anda


Cegah Sembelit, Jangan Lupa Konsumsi Buah Ini

Meski sejarah mencatat bahwa buah pepaya berasal dari Amerika, Mexico dan Brazil, namun sebenarnya buah pepaya sudah ada di berbagai negara tropis dunia, seperti Indonesia dan Thailand sejak ratusan tahun lalu.
Pohon pepaya dapat tumbuh dengan baik di daerah tropis dan sub tropis. Di Indonesia, buah yang merupakan famili Caricaceae ini tersebar di seluruh penjuru Nusantara. Bahkan, pohon pepaya telah menjadi tanaman wajib di setiap pekarangan rumah masyarakat Indonesia, khususnya di daerah pedesaan.
Buah pepaya tak hanya memiliki sensasi lumer dan segar di mulut, tapi juga mengandung segudang nutrisi penting yang baik untuk kesehatan.
Kandungan Nutrisi Buah Pepaya
Dalam setiap 100 gr buah pepaya terdapat berbagai macam kandungan gizi penting yang dibutuhkan tubuh, yaitu:
  • Vitamin A (1.750 IU)
  • Vitamin B (thiamine 0.03 mg)
  • Riboflavin (0.04 mg)
  • Niacin (0.3 mg)
  • Vitamin C (56 mg)
  • Kalsium (20 mg)
  • Zat Besi (0.3 mg)
  • Fosfor (16 mg)
  • Kalium (470 mg)
  • Lemak (0.1 gr)
  • Karbohidrat (10 gr)
  • Protein (0.6 gr)
  • Kalori (39)
Manfaat Buah Pepaya bagi Kesehatan
Tim peneliti dari University of Karachi Pakistan, menemukan beberapa manfaat penting buah pepaya bagi kesehatan, di antaranya:
  • Mengatasi Gangguan Pencernaan
    Buah pepaya mengandung enzim papain dan serat yang dapat membantu mengatasi masalah lambung dan gangguan pencernaan seperti susah buang air besar dan efektif untuk mencegah wasir. Penelitian juga membuktikan bahwa kandungan papain dalam buah pepaya dapat membunuh parasit yang mengganggu aktivitas pencernaan dalam usus.
  • Mencegah Flu
    Kandungan vitamin C pada buah pepaya dapat memperbaiki sistem imunitas tubuh dan mencegah serangan penyakit seperti batuk, pilek, hingga kanker
  • Menjaga Kesehatan Ginjal
    Selain buahnya, biji pepaya juga mengandung nutrisi penting untuk kesehatan. Biji pepaya mengandung flavonoid dan phenotic, sebuah zat aktif yang berperan penting dalam menjaga kesehatan ginjal.
  • Mencegah Serangan jantung dan Stroke
    Kandungan antioksidan yang tinggi pada buah pepaya dapat mencegah oksidasi kolesterol dan dapat menurunkan risiko penyakit kardiovaskular seperti serangan jantung dan stroke.
  • Mempertajam Penglihatan
    Jika Anda memiliki masalah kesehatan mata, sebaiknya rajin-rajinlah mengonsumsi buah pepaya. Buah ini mengandung betakaroten yang dapat dikonversi menjadi vitamin A untuk menjaga kesehatan mata Anda.
  • Manfaat lainnya
    Buah pepaya juga bermanfaat sebagai detoksifikasi alami, membersihkan racun-racun yang berbahaya di dalam tubuh. Kandungan magnesium pada pepaya diketahui bermanfaat untuk menghilangkan jerawat serta dapat mempercepat penyembuhan akibat cedera.
Biji Pepaya Juga tak Kalah Sehatnya
Selain daging buahnya, para peneliti juga menemukan bahwa biji pepaya ternyata memiliki manfaat sehat yang tak kalah hebatnya. Biji pepaya mengandung saponin yang berfungsi membersihkan parasit-parasit yang ada di usus seperti cacing parasit.
Peneliti mencatat sebanyak 76,7 persen anak-anak Nigeria berhasil menyingkirkan gangguan parasit ini dengan minum ekstrak biji pepaya setiap hari selama seminggu.
Sedangkan masyarakat Jepang rajin mengonsumsi ekstrak biji pepaya untuk mencegah penyakit liver.

Wednesday, 8 October 2014

Berdiet ? Jangan Lewatkan Makanan ini

Beras merah atau nasi merah adalah satu dari sekian banyak sumber karbohidrat yang menjadi pilihan utama. Makanan ini menjadi makanan favorit untuk berdiet karena ber-indeks glikemik rendah daripada nasi putih biasa.


Berbeda dengan nasi putih yang telah melalui proses pengelupasan kulit dan penggilingan, sehingga tidak memiliki kandungan serat dan malah dapat mengakibatkan penumpukan kalori dan meningkatkan kadar gula darah.
Dalam prosesnya, nasi merah tidak melalui penggilingan atau pengelupasan kulit. Lapisan kulit beras merah inilah yang secara klinis mengandung beragam nutrisi penting dan serat yang penting untuk kesehatan.
Inilah sebabnya mengonsumsi beras merah / nasi merah jauh lebih sehat dari pada mengonsumsi nasi putih biasa.
Berikut manfaat kesehatan yang bisa Anda dapatkan dengan mengonsumsi beras merah / nasi merah.
Baik untuk Pencernaan
Menurut sebuah penelitian, kandungan serat pada beras merah 6 kali lebih tinggi daripada nasi putih biasa. Seperti kita ketahui bahwa serat memiliki beragam manfaat bagi kesehatan tubuh, seperti:
  • Melancarkan sistem pencernaan
  • Menurunkan risiko kanker kolon
  • Membantu mengendalikan insulin dan gula darah
  • Mencegah timbulnya timbunan plak akibat kolesterol jahat
  • Mengurangi risiko wasir dan iritasi pada usus, dan masih banyak lagi.
Mengendalikan Gula Darah
Beras merah memiliki nilai GI (Glikemik indeks) yang lebih rendah dari nasi putih biasa, sehingga dapat membantu mengendalikan gula darah dan produksi insulin dalam tubuh.
Membantu Produksi Sel-sel DNA
Selain diperkaya dengan mineral penting untuk kesehatan, beras merah juga kaya akan vitamin B6. Vitamin B6 dibutuhkan tubuh untuk menjaga keseimbangan produksi hormon serotonin (hormon yang mempengaruhi suasana hati), sel darah merah, dan membantu produksi sel-sel DNA.
Meningkatkan Daya Tahan Tubuh
beras merah kaya akan mineral penting seperti zat besi, zinc, dan mangan. Zat besi berperan penting dalam produksi sel-sel darah merah sehingga dapat menurunkan risiko anemia. Zinc membantu proses penyembuhan luka, meningkatkan sistem imun tubuh, dan meningkatkan kesuburan pria. Sedangkan mangan berguna untuk mengaktifkan enzim yang penting dalam pembentukan tulang, yang terlibat dalam produksi hormon tiroid, dan membantu untuk menjaga kesehatan jaringan saraf.
Kenyang Lebih lama

Beras merah baik dikonsumsi bagi Anda yang sedang berdiet. Beras merah merupakan sumber karbohidrat kompleks yang dapat menyuplai tubuh Anda dengan energi berkala sekaligus membuat Anda kenyang lebih cepat saat mengonsumsinya.
British Journal of Nutrition menyatakan bahwa dengan mengonsumsi karbohidrat kompleks, seperti oatmeal, gandum, dan beras merah dapat membuat seseorang cepat kenyang dan kenyang lebih lama, sehingga terhindar dari pola makan yang rakus.

Sunday, 28 September 2014

Teh Vs Kopi, Mana yang Lebih Baik?

Minuman mana yang wajib Anda minum setiap hari, teh atau kopi? Mana yang lebih baik manfaatnya? Yuk, kita bahas tuntas di sini!

Umumnya orang sering mengasosiasikan minum teh sebagai minuman untuk menambah tenaga sehingga wajib diminum sebelum beraktivitas, padahal energi tersebut diperoleh dari kalori gula yang ditambahkan pada teh.
Bahkan teh juga sering diminum dengan alasan untuk mencegah sakit mencret atau diare. Sebenarnya apa saja manfaat minum teh?

Manfaat Kesehatan Mengonsumsi Teh

Teh berasal dari tanaman Camellia sinensis yang diproses dengan cara tertentu untuk menghasilkan berbagai jenis teh. Tak hanya kopi, teh juga mengandung zat kafein. Bahkan dalam jumlah berat yang sama, daun teh kering mengandung lebih banyak kafein daripada kopi.
Namun jumlah teh kering yang dibuat menjadi minuman lebih sedikit dibandingkan kopi, sehingga menyebabkan minuman kopi mengandung lebih banyak kafein. Hampir semua jenis teh mengandung antioksidan bernama catechin namun jumlah terbanyak terdapat dalam teh hijau dan teh putih.
Teh juga mengandung sedikit zat theobromine dan theophylline yang memiliki sifat hampir sama seperti kafein.
Beragam penelitian ilmiah dengan menggunakan teh dan ekstrak teh baik pada hewan maupun manusia menunjukkan manfaat yang positif. Beberapa manfaat konsumsi teh diantaranya adalah :
  • Menurunkan level kolesterol jahat (LDL) dan jumlah kolesterol secara keseluruhan sehingga menurunkan risiko penyakit jantung.
  • Mencegah dan menurunkan risiko penyakit kanker payudara terutama teh hijau.
  • Menurunkan risiko kanker liver dan usus karena kandungan catechin terutama dalam teh hijau.
  • Membunuh atau menonaktifkan beberapa jenis virus misalnya virus penyakit Herpes dan virus T1.
  • Menurunkan risiko penyakit Alzheimer dan Parkinson.
  • Mencegah pembekuan darah.
  • Mencegah peradangan dan alergi musiman.

Jenis Teh Terbaik

Beberapa penelitian menunjukkan bahwa teh hijau mengandung lebih banyak zat antioksidan. Namun jika Anda tidak cocok dengan rasanya, memilih minum teh hitam pun Anda akan tetap mendapat asupan antioksidan yang tinggi.
Decaffeinated tea (teh bebas kafein) mengandung zat antioksidan (flavonoid) yang lebih rendah. Sementaraherbal tea (teh herbal) berisi berbagai macam bahan campuran selain teh seperti akar tanaman, bunga, rempah-rempah, jamu, dan bumbu. Bahkan kadang herbal tea tidak mengandung daun teh sama sekali.
Salah satu cara membuat teh yang terbaik adalah dengan mencampurkan teh dalam air mendidih selama 3-5 menit saja. Sesudah itu kantung teh harus diambil. Jika lebih lama dari 5 menit maka akan menyebabkan rasa teh menjadi lebih pekat.
Jika memakai teh tubruk, dianjurkan membuat teh dalam poci yang memiliki wadah teh tubruk terpisah sehingga daun teh bisa segera dibuang jika sudah mencapai lima menit. Jika memilih teh dalam kemasan, pastikan mewaspadai kandungan gulanya yang tinggi.

Bagi Penggemar Kopi

Kopi berasal dari tanaman Coffea yang terdiri dari berbagai macam jenis. Di Amerika Serikat, kopi menjadi rajanya minuman sesudah air mineral. Mereka mengonsumsinya dalam kuantitas yang tinggi per harinya. Bahkan karena kopi juga mengandung zat-zat antioksidan, para peminum kopi di AS mendapat asupan antioksidan terbanyak dari kopi semata-mata karena kuantitas yang diminum sangat banyak.
Selain quinine dan chlorogenic acid, kopi juga mengandung trigonelline, semacam zat anti bakteri yang berkontribusi pada bau khasnya kopi.

Manfaat Konsumsi Kopi

Seperti yang sudah disebutkan sebelumnya, kopi mengandung beberapa senyawa antioksidan polifenol seperti flavan-3-olhydroxycinnamic acid, flavonol, dan anthocyanidin. Bahkan kopi juga mengandung zatantikarsinogen bernama methylpyridinium yang terbentuk dari trigonelline saat kopi dipanggang.
Kopi juga mengandung lipophilic antioxidant dan chlorogenic acid lactone yang mampu melawan sel-sel tubuh yang mati akibat hidrogen peroksida. Pemrosesan kopi dengan cara espresso menghasilkan antioksidan lebih tinggi dibandingkan dengan cara merebus kopi.
Beberapa manfaat kesehatan konsumsi kopi adalah :
  • Mengurangi risiko penyakit Alzheimer dan Demensia terutama dengan minum 3-5 cangkir kopi per hari.
  • Mengurangi risiko penyakit batu empedu dan kencing batu. Namun manfaat ini tidak didapat dari kopi non kafein.
  • Mengurangi risiko penyakit Parkinson.
  • Meningkatkan kemampuan kognitif terutama bagi para manula.
  • Meningkatkan kemanjuran obat analgesik terutama bagi penderita sakit kepala dan migrain. Bahkan beberapa obat sakit kepala mengandung kafein.
  • Jika dikonsumsi tanpa gula bisa mengurangi risiko penyakit diabetes tipe 2 hingga separuhnya.
  • Mengurangi risiko terjadinya penyakit sirosis hati dan kanker hati.
  • Mencegah konstipasi karena merangsang gerakan peristaltik saluran pencernaan.
  • Mengurangi risiko penyakit asam urat pada pria diatas 40 tahun.

Jenis Kopi Terbaik

Seperti halnya teh, kopi adalah baik seperti apa adanya. Campuran minuman kopilah yang perlu Anda waspadai. Kurangi penambahan gula, krim, atau susu berlemak dalam kopi Anda. Kalorinya dan lemaknya yang tinggi hanya akan menambah berat badan Anda.
Kandungan kafein dalam kopi jenis Robusta memang lebih tinggi daripada jenis Arabika, bahkan mencapai dua kali lipat. Namun, apapun jenisnya, Arabika maupun Robusta, kopi hitam tanpa gula adalah yang terbaik.

Jadi, Teh Atau Kopi?

Minumlah keduanya! Nikmatilah 1-2 cangkir kopi di pagi hari lalu seruputlah beberapa gelas teh sepanjang hari.

9 Fakta Sehat Dari Mentimun

Mentimun memiliki nama latin Cucumis sativus L dan termasuk ke dalam golongan buah-buahan yang di yakini berasal dari India utara.
Inilah 9 Fakta Sehat dari Mentimun Inilah 9 Fakta Sehat dari Mentimun
Pohon mentimun tumbuh merayap ke atas. Daunnya yang besar biasanya menutupi buahnya dengan membentuk kanopi. Mentimun juga salah satu sayuran tertua yang dibudidayakan dan termasuk sayuran yang paling banyak dikonsumsi di dunia selain tomat, bawang dan kubis.

Kandungan Gizi Mentimun

Selain rasanya yang menyegarkan, mentimun juga mengandung berbagai nutrisi penting bagi kesehatan, seperti:
Dalam setiap 100 gram timun mengandung:
  • Gula – 1,67 gm,
  • Karbohidrat – 3,63 gm,
  • Serat Diet – 0,5 gm,
  • Riboflavin (Vitamin B2) – 0,033 mg,
  • Niacin (Vitamin B3) – 0,098 mg,
  • Asam Pantothenic (Vitamin B5) – 0,259 mg,
  • Thiamin (Vitamin B1) – 0,027 mg,
  • Vitamin B6 – 0,040 mg,
  • Lemak – 0,11 gm,
  • Protein – 0,65 gm,
  • Vitamin C – 2,8 mg,
  • Asam Folat (Vitamin B9) – 7 μg,
  • Zat besi – 0,28 mg,
  • Calcium – 16 mg,
  • Magnesium – 13 mg,
  • Fosfor – 24 mg, Zinc- 0,20 mg, dan
  • Potassium – 147 mg.

9 Fakta Sehat dari Mentimun

Mentimun juga dikenal rendah kalori sehingga baik dikonsumsi saat berdiet. Nah, berikut ini 9 fakta sehat tentang mentimun seperti dikutip Webmd.com:
  1. Famili mentimun
    Mentimun masuk dalam famili tanaman Cucurbitaceae, yang meliputi melon, squash, dan labu.
  2. Varietas mentimun
    Jenis mentimun terbagi-bagi sesuai ukuran, bentuk, tekstur, dan warna, yakni ada mentimun putih, kuning, dan bahkan orange.
  3. mentimun Inilah 9 Fakta Sehat dari Mentimun
  4. Mentimun segar vs mentimun acar
    Dua jenis umum dari mentimun yang beredar di pasaran termasuk mentimun segar dan mentimun acar. Mentimun segar biasanya berbentuk besar dengan kulit yang tebal, sedangkan mentimun acar berbentuk lebih kecil dengan kulit tipis.
  5. Apa saja kandungan mentimun acar?
    Mentimun acar direndam dalam sebuah larutan garam (brine) yang terbuat dari garam, cuka, dan air.
  6. Nutrisi mentimun
    Setengah cangkir irisan mentimun memiliki kandungan 8 kalori dan mengandung lebih dari 10% asupan harian vitamin K yang dianjurkan.
  7. Kandungan air dalam mentimun
    Mentimun mengandung air lebih dari 95%.
  8. Mentimun sehat untuk mata
    Irisan mentimun yang diletakan diatas mata dapat membantu mengurangi bengkak, berkat kombinasi kadar air buah dan asam caffeic.
  9. Ada mentimun terbesar di dunia
    Mentimun terbesar ternyata tumbuh di China selatan, yang tercatat berukuran panjang 1,7 meter dan beratnya 69,8 kilogram.
  10. Mentimun laut (sea cucumbers) vs mentimun Tanah
    Sea cucumbers sebenarnya tidak berhubungan dengan varietas mentimun. Mentimun ini hanyalah sebuah nama mentimun yang berbentuk persegi panjang.

Lebih Sehat Mana, Mentega atau Margarin?

Ada berbagai pertanyaan yang banyak dilontarkan di berbagai forum fitness / kesehatan seputar kandungan nutrisi makanan tertentu berikut manfaat dan efek sampingnya bagi kesehatan.
margarin atau mentega Lebih Sehat Mana, Mentega atau Margarin?
Beberapa orang sudah mendapatkan jawabannya. Namun beberapa di antaranya masih belum percaya karena merasa belum ada penelitian ilmiah yang mendukung jawaban yang diberikan.
Nah, berikut ini Duniafitnes.com akan merangkum kumpulan pertanyaan-pertanyaan yang paling sering muncul di forum dan milis kami. Tim redaksi pun akan berusaha memberikan jawaban terbaik berdasarkan penelitian dan pendapat para tokoh kesehatan dunia tentang pertanyaan-pertanyaan tersebut. Berikut diantaranya:

Lebih Sehat Mana, Mentega atau Margarin?

Perbedaan mentega dan margarin terletak pada bahan bakunya. Mentega dibuat dari lemak hewan dan memiliki kandungan kolesterol diet maupun lemak jenuh yang tinggi. Sedangkan margarin biasanya terbuat dari lemak nabati dan kandungan lemak jenuhnya lebih sedikit daripada mentega.
Mentega dan margarin mengandung jumlah kalori yang kurang lebih sama (sekitar 600 kalori per satu sendok makan). Namun, mentega mengandung lemak jenuh dan kolesterol. Kedua elemen tersebut dapat menempatkan Anda pada risiko penyakit jantung.
Berbeda dengan margarin yang dibuat dari minyak nabati sehingga kandungan lemak jenuhnya lebih rendah dan (kebanyakan) tidak mengandung kolesterol.
Ada alternatif lain selain mentega dan margarin, yakni menggunakan minyak kanola atau zaitun. Bisa juga memilih produk olesan lain yang diperkaya dengan sterol dan stanol dari tumbuhan yang berfungsi menghambat produksi kolesterol dalam tubuh, seperti yang terdapat pada selai kacang.
Catherine Saxelby seorang ahli gizi di Foodwatch Nutrition Centre, Australia, mengatakan bahwa rasa olesan dan bentuknya mempengaruhi seseorang untuk memilihnya. “ Banyak orang lebih memilih mentega daripada margarin karena aroma mentega lebih menggoda. Pengguna mentega pun rela mengonsumsinya banyak-banyak karena rasanya yang sedap di lidah,” tambah Saxelby.
“Demi kesehatan, sebaiknya Anda mulai membatasi konsumsi mentega dan gunakanlah bahan olesan yang lebih sehat,” tukasnya.

Makan Telur, Bikin Sehat atau Kolesterol Tinggi?

Telur memang mengandung kolesterol, terutama di bagian kuning telurnya. Sedangkan bagian putih telur tidak mengandung kolesterol tapi sangat kaya akan protein. Australian Nutrition Foundation menyampaikan bahwa telur masih bisa dimasukkan ke dalam menu makanan sehat. Untuk menjaga kadar kolesterol tetap aman, sebaiknya konsumsi kuning telur tidak lebih dari 4 butir seminggu. Sedangkan untuk putih telurnya bisa dikonsumsi setiap hari. Metode mengolahnya pun sebaiknya direbus bukan digoreng.

Karbohidrat dapat Menambah Berat Badan?

Sejatinya kondisi ini tergantung pada nilai GI (Indek Glikemik) dalam makanan yang Anda konsumsi. Karbohidrat ber-GI tinggi cenderung diserap lebih cepat oleh tubuh dan memicu naiknya gula darah. Ketika gula darah naik maka kadar insulin tubuh pun ikut naik. Naiknya insulin ini sering dihubungkan dengan percepatan proses penimbunan lemak dalam tubuh. Karbohidrat ber-Gi tinggi biasanya terdapat pada nasi putih, kue kering, roti tepung, kue dan masih banyak lagi.
Sedangkan karbohidrat ber-GI rendah akan diserap lebih lambat. Artinya, ia akan menyuplai kebutuhan tubuh akan karbohidrat secara berkala, mencegah naiknya kadar gula darah dan insulin sehingga lebih aman dikonsumsi ketika sedang berdiet. Karbohidrat ber-GI rendah biasanya terdapat pada, gandum dan olahannya, nasi merah, ubi, dan masih banyak lagi.

Air Es Bikin Perut Buncit, Benarkah?

Untuk menjawab hal ini Anda harus bisa membedakan antara perut manusia dengan lemari es. Jika Anda memasukkan es ke dalam kulkas dan 10-15 menit kemudian Anda keluarkan maka air es itu akan tetap dingin atau bahkan beku.
Berbeda ketika Anda memasukkan air es ke dalam mulut Anda. 10-15 menit kemudian ketika Anda buang air kecil apakah air es itu tetap dingin? Tentu tidak! karena tubuh Anda sudah menghangatkannya. Nah, proses menghangatkan air es ini membutuhkan kalori, yang artinya tubuh Anda menggunakan lebih banyak kalori untuk menghangatkan es tersebut.
Sekarang kita kembali ke prinsip diet bahwa untuk menurunkan berat badan Anda harus menggunakan lebih banyak kalori, bukan? Makin banyak kalori dibakar makin besar peluang untuk mendapatkan tubuh ideal.
Tapi sekali lagi minum air es saja tidak cukup untuk menurunkan berat badan. Anda tetap perlu menjaga pola makan dan melakukan latihan. So, ga perlu takut buncit minum air es.

Cokelat & Makanan Berlemak Picu Jerawat?

Tentu tidak. Kulit Anda berjerawat karena ketidakseimbangan hormon dalam tubuh dan juga karena kotoran yang terlalu lama menempel di permukaan kulit. The Australian College of Dermatologi mengatakan bahwa, makanan berlemak, cokelat, junk food, minuman bersoda, susu dan olahannya bukanlah makanan penyebab jerawat.

1 Apel Tiap Hari Cegah Penuaan?

Benar. Apel kaya akan vitamin C. Selain itu buah ini juga diperkaya dengan flavonoid, antioksidan yang akan melindungi tubuh dari kerusakan akibat radikal bebas. Para peneliti dari Wolfson Center for Age Related Diseases di Kings College Inggris menemukan, makanan yang mengandung banyak flavonoid bisa menghambat penurunan daya ingat dan kemampuan kognitif yang biasa terjadi seiring bertambahnya usia.
Hebatnya lagi, apel adalah salah satu buah yang bebas kolesterol, rendah kalori dan sumber serat yang baik. Cocok dikonsumsi semua orang yang mendambakan tubuh sehat dan langsing.